Baru II Bulan Jalan Poros Pattallassang Kembali Rusak Parah Dan Penuh Kubangan Air

SULSEL, — Jalan poros Pattallassang yang baru saja selesai dikerjakan dan baru optimal sekitar 2 bulan, kembali jadi kubangan air dan rusak parah, 03 Januari 2023.

Terhitung ada sekitar 7 titik ruas jalan yang berubah jadi kubangan dan berlubang parah, tepat setelah jalan masuk RM. Saung Rindu Alam. Ada sekitar 10-25 Meter panjang jalan itu dipenuhi lubang dan cukup dalam, setelah itu tepat didepan Kompleks Bonewa Estate. Pada ruas jalan itu juga penuh dengan lubang dan genangan air sehingga menyulitkan kendaraan melintas.

“Dari sini itu pak sampai kedalam, ada sekitar 7 titik yang rusak parah. Sesudah RM. Saung Rindu Alam, itu total rusak, lubang dalam dan parah. Setelah Kompleks Bonewa Estate, lebih parah lagi karena dipenuhi genangan air dan menyulitkan pengendara baik roda II maupun roda IV, “kata Hendra, salah seorang warga sekitar.

Sebelum dan setelah  SPBU Pattallassang juga mengalami hal demikian. Lubang dan genangan air, setelah itu jalan masuk depan poros Malino-Bu’rung2, tepat didepan komplek Authorindo ada sekitar 5 titik ruas jalan mengalami kerusakan. Warga sekitar pun turun tangan langsung memberi tanda dan menimbun lubang dijalan menggunakan tanah dan batu.

“Sebelum dan sesudah SPBU Pattallassang, sama dengan ruas jalan lain, rusak juga. Terus didepan pasar Bu’rung2 lurus kedalam, jalan tembus ke poros Malino-Bili2, depan Komplek Authorindo. Parah juga disitu jalannya, warga pasangi disitu tanda-tanda, sebagian ditutupi pake tanah sama batu supaya pengendara tidak jatuh, “lanjut Hendra.

Diketahui, sejak pengerjaan akhir bulan Juli 2022 kemarin. Jalan poros Pattallassang baru optimal digunakan warga sekitar awal November hingga Desember 2022. Namun Januari 2023, kondisinya sangat memperihatinkan, disinyalir pengerjaan pengaspalan jalan tersebut terkesan asal jadi.

“Juli 2022 klo nda salah dikerja ini jalan, optimal itu dipake bulan November sampai awal dan pertengahan Desember 2022. Setelah itu sampai Januari 2023, kembali rusak parah, karena lubang jalanan nda dikerja dengan baik. Hanya di isi kerikil lalu disiram aspal, sedangkan intenstitas kendaraan yang lewat sangat rutin, “tambah Hendra.

Olehnya itu warga meminta kepada Pemerintah Provinsi untuk segera memanggil para pekerja atau perusahaan yang bertanggung jawab atas pengerjaan jalan tersebut. Memperhatikan kualitas dan kuantitas pekerjaan mereka agar bisa digunakan dalam jangka waktu panjang, karena masyarakat sekitar adalah masyarakat penyumbang pajak rutin kepada daerah.

“Kalo bisa segera dipanggil ini perusahaan yang kerja supaya bertanggung jawab, harus diperhatikan kualitas serta kuantitas pekerjaan mereka supaya bisa dipakai dalam jangka waktu panjang. Jangan asal kerja, karena kami masyarakat disini semua orang taat pajak ke daerah, “tutup Hendra.

 



error: Jangan Asal Comot Bro!!!