MAKASSAR, — Sekitar 200 Orang pengungsi tiba di Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar menggunakan Kapal Muat (KM) Ciremai Siang tadi, (05/10/2019) sekira pukul 16.35 Wita. Namun ada pemandangan yang cukup menarik, dimana Kepala Unit RTMC Ditlantas Polda AKP Dharmawaty SE, menggendong seorang anak perempuan turun dari KM. Ciremai.
Nampak terlibat desak-desakan, tak menyurutkan niat dan jiwa keibuan dari Kanit RTMC Ditlantas Polda Sulsel. AKP Dharmawaty SE. Untuk menggendong seorang anak untuk turun ke Pelabuhan jauh dari kerumunan orang.
“Alhamdulillah, penuh perjuangan naik dan turun dari kapal. Di atas kapal tadi, saya lihat seorang ibu gendong anaknya. Sebagai seorang ibu, pasti kita pernah merasakan hal tersebut. Dan langsung saya minta ijin untuk bantu ibu tersebut, “ucap AKP Dharmawaty SE, yang juga mantan Kasatlantas Polres Barru ini.
Anak yang awalnya rewel dan menangis, setelah dipelukan AKP Dharmawaty SE, langsung terdiam dan merasa nyaman. Anak bernama Resky ini, baru berumur 4 bulan.
“Masih sangat kecil, masih berumur 4 bulan dan ibunya pun nampak tidak kuat karena berdesakan untuk turun dari kapal, “tambahnya.
Menurutnya, selain jiwa keibuan dan jiwa naruni Kepolisian yang bertugas sebagai pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat. Sudah menjadi sebuah kewajiban untuk membantu anak tersebut, dikarenakan kondisi Wamena saat ini.
“Alhamdulillah, sebagai seorang ibu. Hati bergerak dan naruni sebagai abdi Polri sebagai Pelayan, Pelindung dan Pengayom untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, “tutup AKP Dharmawaty SE.
(Ukhie)