GOWA, — Beredarnya video viral dugaan aksi pemukulan terhadap salah seorang siswi berinisial SA, dijalan Tun Abdul Razak, (01/11/2021) sekira pukul 16.00 Wita, yang diduga dilakukan oleh seorang terduga pelaku berinisial AA warga komplek BTN Graha Kalegowa. Dengan beredarnya video tersebut, Kapolres Gowa. AKBP. Tri Ghofaruddin Pulungan S. Ik, mengajak warga untuk bijak dalam bersosial media.
“Alhamdulillah, unit PPA sudah berhasil mengamankan terduga pelaku berinisial AA yang ada didalam video. Mohon kiranya masyarakat khususnya masyarakat kabupaten Gowa untuk lebih bijak dalam menggunakan sosial media karena bisa berdampak negatif kedepannya apabila digunakan dengan cara yang salah, “kata AKBP. Tri Ghofaruddin Pulungan S. Ik, via Whatssapp pribadinya, (04/11/2021) sekira pukul. 11.00 Wita.
Dari hasil press release kemarin, Kasatreskrim Polres Gowa. AKP. Bobby Rahman S. Ik, menjelaskan kronologi kejadiannya, dimana korban diajak ketemuan oleh terduga pelaku dijalan Tun Abdul Razak. Dan sesampainya disana, terjadilah pemukulan seperti yang ada dalam video.
“Alhamdulillah, setelah videonya beredar dimedia sosial. Tim bergerak cepat untuk menindaklanjuti, mengumpulkan/memeriksa saksi-saksi. Dari hasil keterangan IN, diperoleh keterangan awal mula kejadiannya, dimana SA diajak ketemuan oleh AA via Whatssapp pribadinya, dan sesampainya disana terjadilah insiden pemukulan sesuai video yang beredar, “lanjut AKP. Bobby Rahman S. Ik.
Setelah membuat Laporan Polisi (LP), mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) mencatat identitas pelaku/korban dan saksi-saksi, kemudian melakukan kordinasi dengan Bapas dan Dinsos. Selanjutnya Polres Gowa akan melakukan kordinasi dengan pihak Sekolah terkait adanya aksi yang dilakukan oleh siswi mereka.
“Alhamdulillah, setelah membuat LP, mendatangi TKP, mencatat identitas pelaku/korban dan saksi, untuk tindak lanjut kami akan melakukan kordinasi dengan Bapas, Dinsos dan pihak sekolah dimana siswi ini menuntut ilmu. Sekali lagi sesuai dengan amanah Kapolres Gowa. AKBP. Tri Ghofaruddin Pulungan S. Ik, yang meminta kepada seluruh masyarakat kabupaten Gowa untuk lebih bijak dalam bermedia sosial, “tutup Bobby.
