MAKASSAR, — Polsek Tamalanarea masih mendalami kasus penemuan mayat perempuan berinisial QA berusia 21 Tahum yang ditemukan meninggal dunia karena gantung diri di pintu kamar rumahnya, Kompleks BTP Blok C, Minggu (12/9/2021) malam.
Kapolsek Tamalanrea AKP Muhammadi Mukhtari saat dikonfirmasi, (12/09/2021) sekira pukul 13.00 Wita, menuturkan, dari hasil penyelidikan sementara, motif korban QA (21) bunuh diri, diduga lantaran masalah dengan orang terdekatnya atau hubungan asmara.
“Hasil olah TKP, kami menemukan adanya surat wasiat yang ditulis korban yang ditujukan kepada kedua orangtuanya, “kata Mukhtari.
Dirinya juga mengatakan bahwa orang tua korban menolak untuk dilakukan autopsi, dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menandatangani surat penolakan autopsi.
“Pihak keluarga menerima kejadian ini, kemudian kita sudah buat berita acara penolakan autopsi yang akan ditandatangani oleh keluarga korban, “lanjutnya.
Sementara untuk proses penyelidikan, jajaran Polsek Tamalanrea masih mengumpulkan bukti-bukti dan memeriksa saksi terkait peristiwa tersebut.
“Untuk proses penyelidikan, Kami masih mengumpulkan bukti bukti serta memeriksa sejumlah saksi terkait kematian korban. Tali gantungan serta diduga surat wasiat korban telah disita polisi sebagai kelengkapan penyelidikan, “tambahnya lagi.
AKP Mukhtari menambahkan, untuk korban QA telah dibawa oleh pihak keluarga ke kampung halaman di Kabupaten Pangkep untuk dimakamkan.
“Korbannya telah dibawa ke kampung halaman untuk dimakamkan oleh pihak keluarga, “tutup Mukhtari.
