NASIONAL, — Rapat Kordinasi Ditregident Korlantas Mabes Polri yang digelar dari Rabu (28/09/2022) hingga Khamis (29/09/2022) bertempat di Hotel Merlyn Park, Jakarta Pusat. Kasubdit SIM. Kombes. Pol. Tri Julianto Djatiutomo, menyampaikan terkait rencana penertiban SIM CI, Korlantas bakal melakukan pendataan kendaraan 250 CC keatas.
“Korlantas akan ada rencana melakukan pendataan kendaraan diatas 250 CC untuk menerbitkan SIM C I, tapi kita lihat dulu lapangan uji praktiknya, mengakomodir tidak. Ketentuan lapangan Satpas Prototype minimal 3000 meter, “kata KBP. Tri Julianto Djatiutomo.
Selain itu juga dirinya memberikan amanah agar para Personil Satpas untuk memahami regulasi Perpol nomor 5 UU nomor 22 agar selalu berpedoman pada aturan yang ada.
“Maka baca lagi regulasi Perpol nomor 5, UU nomor 22 agar memahami regulasi dan aturan yang ada. Lakukan pengechekan ke Satpas-Satpas, kedepan SIM akan tersentralisasi. Data akan diperbaiki sehingga akan strategis ketika ada instansi yang ingin integrasi. Pesan pak Kakorlantas dan Dirregident agar tidak ada lagi pelanggaran yang tidak perlu, “tambahnya.
Perwakilan Harley Davidson Club Indonesia Ipung Purnomo mengatakan dirinya juga tidak mengetahui pasti kalau Motor Gede yang ada di Indonesia khususnya tidak dilengkapi dengan surat lengkap. Dirinya juga menjelaskan 2 kriteria motor gede bodong yang ada di Indonesia khususnya.
“Jadi kalo ditanya ada atau tidak, saya tidak tau. Kenapa ? Karena mayoritas sudah bersurat semua. Tidak tau masih banyak apa tidak yang seperti itu sekarang, terus kami sendiri juga tidak nanya-nanya begitu kepemilik motor. Ketika belikan tidak ada surat-surat, ketika dalam pengurusan sudah keburu dipake, kena tilang. Itu dibilang bodong, tapi sebetulnya ada faktur dan diurus karena biasanya lama kendaraan Build Up (CBU), gak tau klo sekarang karena dulu itu makan waktu 3 sampai 6 bulan, “jelas Ipung (dikutip dari LawJustice)
