Bawa Nama STIM LPI Makassar, Pasobis Tipu Korban Hingga Puluhan Juta

Screenshot

SULSEL, — Seorang wanita berinisial AN mengaku telah ditipu hingga puluhan juta rupiah oleh seorang wanita bernama Andi Tenri Ola, yang beralamat di jalan Hamidong nomor 6, kabupaten Sidrap, 22 Mei 2024.

”Awalnya itu kak Mauka buat Ijazah SI melalui teman namanya Fadly, tapi saat itu saya lagi di Tanah Suci (Mekkah). Tapi Fadly minta hari itu juga sejumlah uang untuk kepengurusan. Pas saya tiba di tanah air, tiba-tiba ada yang hubungi ka, itu mi Andi Tenri Ola. Dia bilang ada berkasku sama dia dan dia mau lanjut kepengurusan, mengaku ponakan langsung dari Ketua Yayasan atau pemilik langsung STIM LPI, “terang AN.

Setelah melakukan pembicaraan via telfon dengan Andi Tenri Ola, AN kemudian dikirimkan berkas-berkas kepengurusan dan dirinya mengiyakan bahwa itu adalah berkasnya, Andi Tenri Ola kemudian meminta uang sejumlah Rp. 5.000.000,—(Lima Juta Rupiah), AN langsung melakukan transfer ke Rekening Andi Tenri Ola, “tambah AN.

Bahkan Andi Tenri Ola sampai membawa AN untuk fhoto ijazah, dikarenakan AN enggan melakukan transaksi via transfer dan hendak bertemu langsung dengan Andi Tenri Ola.

”Sudah saya kasih tau kak klo saya Nda mau mi transfer, jadi saya ketemu di Makassar. Bahkan sampai fhoto wisuda segala macam kak, dan saya juga serahkan dana sesuai permintaannya Andi Tenri Ola, “lanjutnya.

Menurut AN, dirinya telah menyerahkan dana hingga Rp. 50.000.000,—(Lima Puluh Juta Rupiah), pasalnya pertengahan dirinya melakukan transaksi dengan Andi Tenri Ola, dirinya juga ditawarkan oleh seorang laki-laki bernama Andi Baso, yang mengaku dari Kopertis serta menyodorkan untuk membantu hingga Ijazah S II.

”Total uang yang sudah saya kasih itu sekitar 50 Juta kak, karena pertengahan pengurusan dengan Ola, ada lagi temannya yang bernama Andi Baso, mengaku dari Kopertis, dan dia tawarkan ka untuk ambil sekalian Ijazah S II, jadi saya tergiur juga terus saya iyakan kak, “terang AN.

Andi Tenri Ola diketahui menggunakan 2 nomor Ponsel yakni di 081342000187 dan 081255560187 dan setelah dilakukan pelacakan ternyata posisinya sedang berada di Provinsi Bali. Sedangkan Andi Baso sendiri melakukan komunikasi via nomor 085249729188 dan nomor tersebut sudah tidak aktif lagi.

”2 nomornya itu Ola kak, klo Andi Baso sudah tidak aktif lagi nomornya, klo Ola memang sering pulang balik ke Bali kak. Mereka pernah mengembalikan uang ku, tahun lalu pas saya ancam, tapi sekarang tidak pernah mi lagi dia balas chat ato mau kembalikan uangku, “tutup AN.



error: Jangan Asal Comot Bro!!!