MAKASSAR, — Kantor Otoritas Bandara Wilayah V Makassar melaksanakan Kampanye Keselamatan Transportasi Udara dalam rangka peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2022 di Bandara Sultan Hasanuddin, Kota Makassar, Minggu 2 Oktober 2022.
Adapun Tema Harhubnas pada 2022 tahun ini yakni “Bangkit Maju Bersama”. Memperingati momentum tersebut, sejumlah kegiatan pun dilaksanakan Otoritas Bandara Wilayah V Makassar.
Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah V Makassar, Agustono, S.Sos, MM, Tr mengungkapkan sejumlah bentuk Kampanye Keselamatan Transportasi Udara yang baru saja dilaksanakan pihaknya.
“Bentuk kampanye kami yakni dalam bentuk Interaksi dengan penumpang, memperkenalkan maskot kita ‘Dirga’, membagikan goodie bag berisi souvenir dan kuisioner kepada penumpang, dan menampilkan standing banner kampanye keselamatan transportasi udara di area penumpang Bandara Sultan Hasanuddin,” ujar Agustono, S.Sos, MM, Tr.
Sebelumnya, kata Agustono, pihaknya juga sudah menyelenggarakan sejumlah rangkaian kegiatan peringatan Harhubnas tersebut sejak 1 September 2022.
“Dalam rangka mewujudkan transportasi udara yang selamat, aman dan sehat, Angkasa Pura Airport Sultan Hasanudin telah melaksankaan kegiatan peduli FOD di area parkir pesawat Bandara Sultan Hasanuddin,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Agustono, pihaknya juga melaksanakan sejumlah rangkaian kegiatan lainnya seperti pertandingan bulutangkis, upacara Harhubnas, lomba e-Sport, lomba Mars Perhubungan, dan Bakti Sosial di panti asuhan.
“Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat besar bagi pengguna transportasi udara dan kita dapat meningkatkan safety bagi penerbangan di udara. Ewako!,” tutupnya.
Sementara itu, Plt Dirjen Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono lewat video conference-nya menyampaikan terima kasih kepada seluruh kantor otoritas bandara se-Indonesia yang telah melaksanakan Kampanye Keselamatan Transportasi Udara secara serentak.
“Terima kasih atas adanya pelaksanaan Safety Campaign yang serentak di seluruh Indonesia yang berpusat di tiap-tiap kantor otoritas,” kata Nur Isnin Istiartono.
Pada kesempatan itu, Nur Isnin juta menyampaikan hal penting yang harus menjadi perhatian semua pihak terkait keselamatan transportasi udara.
“Ada hal penting yang perlu kita pahami bersama bahwa apabila kita di dalam safety tentu hal yang pertama adalah kita harus mampu memprediksi kira-kira risk (resiko), potensinya apa dalam safety karena safety adalah pendekatan manajemen dan kemudian melakukan mitigasi sebaik-baiknya,” tutur Nur Isnin Istiartono.
Olehnya itu Nur Isnin Istiartono mengatensikan kepada Personil Otoritas Bandara untuk selalu prediktif, dan memikirkan segala resiko-resiko yang ada.
“Kita dituntut untuk selalu prediktif, kita harus melupakan yang namanya reaktif dan responsif, kita sudah harus masuk ke era prediktif, memperkirakan kira-kira apa yang terjadi dalam resiko-resiko itu,” pungkasnya.