PANGKEP, — Warga desa Kassi Kecamatan Balocci bersama LSM Bidik, kemarin melakukan aksi demo kepada pemilik dan pengelola tambang yang sangat berpotensi merugikan warga desa Kassi Tinambung.
Dimana pengelola dinilai hanya memikirkan keuntungan pribadi, akibat pengambilan material timbunan mengakibatkan erosi yang ditimbulkan saat hujan turun dan dapat mengakibatkan banjir. Selain itu akses jalan yang biasa kerap kali digunakan masyarakat beraktivitas sangat terganggu akibat material yang tumpah berserakan dan supir pengangkut material timbunan yang kerapkali ugal-ugalan sehingga menimbulkan beberapa kecelakaan dan menabrak warga dilokasi tambang timbunan.
Pengelola tambang dinilai sangat arogan sementara izin usaha pengelolaan tambang (IUP) disinyalir diluar dari aturan izin pengelolaan yg dikeluarkan dari Dinas Pertambangan Dan ESDM Provinsinsi Sulsel kepada PT. Nur Pucak.
Kasatreskrim Polres Pangkep. AKP. Eka Bayu Budhiawan S. Ik, yang dikonfirmasi terkait hal itu berjanji akan menindak lanjuti, apabila terbukti ada tindak pidana, dirinya tidak segan untuk menindak tegas.
“Saya kordinasi dengan anggoya dulu, kalo memang ada tindak pidana disana pasti kami akan tindak tegas, karena kita tau potensi bencana alam dari aktivitas pertambangan galian C sangat besar itu yang kita harus antisipasi, “tutup AKP. Eka Bayu Budhiawan S. Ik.