MAKASSAR, — Melindungi, Melayani Dan Mengayomi adalah slogan untuk jajaran Polisi Lalulintas, dimana hal tersebut tinggal slogan dan kurang diterapkan dewasa ini. Belum lagi persoalan Calo-Calo Surat Ijin Mengemudi dan biayanya yang mencekik para pemohon.
Kasatlantas Polrestabes Makassar. AKBP. Andi Kumara S. Ik, yang dikonfirmasi via Whatssapp pribadinya mengatakan bahwa, apabila ada masyarakat yang mendapati kelakuan kurang enak dari Personil Satlantas agar melaporkan hal tersebut kepadanya.
“Hampir setiap hari, setiap apel pagi saya menekankan kepada anggota untuk bersikap humanis kepada para pengguna jalan yang melanggar. Tolong berikan saya kontak personnya, Nomor Polisi (No. Pol) kendaraannya, “kata Andi Kumara.
Dimana pada 13 Agustus 2021 lalu, sekira pukul. 15.46 Wita, Dua orang pengendara, yakni pengendara motor N-Max dan X-Max berhenti dilampu merah Pos Fly Over Makassar. Tak selang berapa lama, seorang petugas datang dan menarik kunci motor mereka, dan dengan nada tinggi kepada pengendara untuk menepi.
“Kau ke pinggir, “kata Anggota Lantas kepada pengendara tersebut.
Dimana hal tersebut menyita perhatian para pengendara lainnya, dan langsung menoleh kearah anggota Lantas tersebut dikarenakan suaranya yang agak keras.
“Siapa korbannya, tolong nomor telfon dan nomor polisinya, “lanjut Andi Kumara.
Belum selesai hal itu, pada Satuan Pelayanan Surat Ijin Mengemudi (SIM) Polrestabes Makassar diketahui memiliki Calo-Calo Siluman. Dimana para pemohon SIM yang ditolak berkasnya, akan mereka ambil alih. Dimana rata-rata pemohon yang ditolak adalah pemohon SIM B I hingga B II umum. Bahkan harganya diatas rata-rata, kisaran 1,3 Juta untuk SIM B I dan 3 Juta Rupiah untuk SIM B II Umum.
“Om ku yang bawaka kesana, langsung ke SPN Batua (Satpas SIM Polrestabes). SIM B II Umum punyaku om, klo B I harganya 1,3 Juta, klo B II Umum 1,8 Juta 2 hari jadi om, “kata A.
Sementara itu Kasatlantas Polrestabes Makassar, Andi Kumara S. Ik, yang membaca berita terkait itu pada minggu kemarin sempat naik pitam dan meminta agar tidak melalui calo saat mengurus SIM.
“Kenapa ditulis tutup mulut, aku lagi ada kegiatan, urusanku banyak, nanti juga aku jawab. Itu siapa yang bilang harga segitu, jangan melalui calo. Silahkan urus sendiri, tidak ada yang seperti itu disampaikan. Bila ada silahkan laporkan saya dan akan kita tindak lanjuti, “tambahnya, (06/09/2021) sekira pukul. 14.28 Wita.