Hai pembaca setia! Temukan solusi media online Anda di 
SULSEL, — Rokok illegal saat ini beredar dengan keras diwilayah Sulsel khususnya kota Makassar, dengan harga jauh lebih murah keberadaan rokok tersebut diduga telah merugikan negara dan Aparat Hukum dinilai Lemas dan tidak berdaya menahan gempuran barang tanpa cukai itu, 28 Agustus 2025.
”Laku keras ini om saya jual, khususnya rokok SMITH Bold, klo saya jual per batang saja, dalam 3 hari itu bisa habis 2 atau 3 Slop/Pack, “ungkap F. Salah seorang pedagang campuran diwilayah Makassar.
Produk keluaran Thailand itu di Banderol Rp. 125.000,—(Seratus Dua Puluh Lima Ribu Rupiah) untuk 1 Slop/Pack, para pedagang rokok ilegal mampu meraup keuntungan hingga Ratusan Ribu Rupiah dalam seminggu penjualan.
”Saya ambilkan itu Rp. 125.000,—(Seratus Dua Puluh Lima Ribu Rupiah) untuk 1 Slop. Klo harga perbungkusnya itu Rp. 15.000,—(Lima Belas Ribu Rupiah) klo lagi susah barang kadang harga naik juga, “lanjutnya.
Para pedagang dalam menjual rokok-rokok ilegal pun waspada dalam memasarkan dan menyimpan, dan terkadang mereka pun terjaring razia baik dari Kepolisian dan Petugas Bea Cukai.
”Kita juga menjual ini rokok om waspada, tempat penyimpanan rokok saja saya taruh di samping atau diatas Kamar Mandi, jadi klo nda diminta-minta ada razia nda ketahuan, “tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, Aparat Penegak Hukum belum melakukan tindakan terkait beredarnya rokok illegal.
